Kamis, 12 Desember 2013

:: KIAT MENCARI JODOH ::

Allah telah menciptakan manusia berpasang-pasangan, supaya muncul suatu ketenangan, kesenangan, ketenteraman, kedamaian dana kebahagiaan. Hal ini tentu saja menyebabkan setiap laki-laki dan perempuan mendambakan pasangan hidup yang memang merupakan fitrah manusia, apalagi pernikahan itu merupakan ketetapan Ilahi dan dalam sunnah Rasul ditegaskan bahwa “Nikah adalah Sunnahnya”. Oleh karena itu Dinul Islam mensyariatkan dijalinnya pertemuan antara laki-laki dan perempuan dan selanjutnya mengarahkan pertemuan tersebut sehingga terlaksananya suatu pernikahan.

Namun dalam kenyataannya, untuk mencari pasangan yang sesuai tidak selamanya mudah. Hal ini berkaitan dengan permasalahan jodoh. Memang perjodohan itu sendiri suatu hal yang ghaib dan sulit diduga, kadang-kadang pada sebagian orang mudah sekali datangnya, dan bagi yang lain amat sulit dan susah. Bahkan ada kalanya sampai tua seseorang belum menikah juga.

Fenomena beberapa tahun akhir-akhir ini, kita melihat betapa banyaknya muslimah-muslimah yang menunggu kedatangan jodoh, sehingga tanpa terasa usia mereka semakin bertambah, sedangkan para musliminnya, bukannya tidak ada, mereka secara ma’isyah belum berani maju untuk melangkahkan kakinya menuju mahligai rumah tangga yang mawaddah wa rahmah. Kekhawatiran jelas tampak, di tengah-tengah perekonomian yang semakin terpuruk, sulit bagi mereka untuk memutuskan segera menikah.

Gejala ini merupakan salah satu dari problematika dakwah dewasa ini. Dampaknya kaum muslimah semakin membludak, usia mereka pelan namun pasti beranjak semakin naik.
Untuk mencari solusinya, dengan tetap berpegangan kepada syariat Islam yang memang diturunkan untuk kemaslahatan manusia, beberapa kiat mencari jodoh dapat dilakukan :

1. Yang paling utama dan lebih utama adalah memohonkannya pada Sang Khalik, karena Dialah yang menciptakan manusia berpasang-pasangan (QS.4:1). Permohonan kepada Allah SWT dengan meminta jodoh yang diridhoiNya, merupakan kebutuhan penting manusia karena kesuksesan manusia mendapatkan jodoh berpengaruh besar dalam kehidupan dunia dan akhirat seseorang.

2. Melalui mediator, antara lain:
a. Orang tua. Seorang muslimah dapat meminta orang tuanya untuk mencarikannya jodoh dengan menyebut kriteria yang ia inginkan. Pada masa Nabi SAW, beliau dan para sahabat-sahabatnya segera menikahkan anak perempuan. Sebagaimana cerita Fatimah binti Qais, bahwa Nabi SAW bersabda padanya : Kawinlah dengan Usamah. Lalu aku kawin dengannya, maka Allah menjadikan kebaikan padanya dan keadaanku baik dan menyenangkan dengannya (HR. Muslim).

b. Guru ngaji (murabbiyah). Jika memang sudah mendesak untuk menikah, seorang muslimah tidak ada salahnya untuk minta tolong kepada guru ngajinya agar dicarikan jodoh yang sesuai dengannya. Dengan keyakinan bahwa jodoh bukanlah di tangan guru ngaji. Ini adalah salah satu upaya dalam mencari jodoh.

c. Sahabat dekat. Kepadanya seorang muslimah bisa mengutarakan keinginannya untuk dicarikan jodoh. Sebagai gambaran, kita melihat perjodohan antara Nabi SAW dengan Khadijah RA. Diawali dengan ketertarikan Khadijah RA kepada pribadi beliau yang pada saat itu berstatus karyawan pada perusahaan bisnis yang dipegang oleh Khadijah RA. Melalui Nafisah sebagai mediatornya akhirnya Nabi SAW menikahi Khadijah RA..

d. Biro Jodoh. Biro jodoh yang Islami dapat memenuhi keinginan seorang muslimah untuk menikah. Dikatakan Islami karena prosedur yang dilakukan sesuai dengan syariat Islam. Salah satu di antaranya adalah Club Ummi Bahagia.

3. Langsung, dalam arti calon sudah dikenal terlebih dahulu dan ia berakhlaq Islami menurut kebanyakan orang-orang yang dekat dengannya (temannya atau pihak keluarganya). Namun pacaran tetap dilarang oleh Islam. Jika masing-masing sudah cocok maka segera saja melamar dan menikah. Kadang kala yang tertarik lebih dahulu adalah muslimahnya, maka ia dapat menawarkan dirinya kepada laki-laki saleh yang ia senangi tersebut (dalam hal ini belum lazim di tengah-tengah masyarakat kita). Seorang shahabiat pernah datang kepada Nabi SAW dan menawarkan dirinya pada beliau. Maka seorang wanita mengomentarinya, “Betapa sedikit rasa malunya.” Ayahnya yang mendengar komentar putrinya itu menjawab, “Dia lebih baik dari pada kamu, dia menginginkan Nabi SAW dan menawarkan dirinya kepada beliau.”

Sebuah cerita bagus dikemukakan oleh Abdul Halim Abu Syuqqoh pengarang buku Tahrirul Mar’ah, bahwa ada seorang temannya yang didatangi oleh seorang wanita untuk mengajaknya menikah. Temannya itu merasa terkejut dan heran, maka wanita itu bertanya, “Apakah aku mengajak Anda untuk berbuat haram? Aku hanya mengajak Anda untuk kawin sesuai dengan sunnah Allah dan Rasul-Nya”. Maka terjadilah pernikahan setelah itu.

Semua upaya tersebut hendaknya dilakukan satu persatu dengan rasa sabar dan tawakal tidak kenal putus asa. Di samping itu seorang muslimah sambil menunggu sebaiknya ia mengaktualisasikan kemampuannya. Lakukan apa yang dapat dilakukan sehingga bermanfaat bagi masyarakat dan dakwah. Jika seorang muslimah kurang pergaulan, bagaimana ia dapat mengenal orang lain yang ingin menikahinya.

Barangkali perlu mengadakan evaluasi terhadap kriteria pasangan hidup yang ia inginkan. Bisa jadi standar ideal yang ia harapkan menyebabkan ia terlalu memilih-milih. Menikah dengan orang hanif (baik keagamaannya) merupakan salah satu alternatif yang perlu diperhatikan sebagai suatu tantangan dakwah baginya.

Akhirnya, semua usaha yang telah dilakukan diserahkan kembali kepada Allah SWT. Ia Maha Mengetahui jalan kehidupan kita dan kepadaNyalah kita berserah diri. Wallahu A’lam bishowab. (hudzaifah/hdn)

Oleh : Herlini Amran, MA
dakwatuna.com

Melihat Keanehan Sikap Kerajaan Arab Saudi

SIAPA YANG KHAWARIJ

Sahabat Hikmah...
Sejak Arab Saudi dan negara-negara kaya Arab memberikan dukungan kepada Assisi setelah membantai pengunjuk rasa hampir lebih 3000 orang mati, bahkan membakar masjid Rab'ah Al Adawiyah dan membunuh orang yang ada di dalamnya, saya terus terang kaget dan heran.

(berita terkait: http://www.republika.co.id/berita/internasional/timur-tengah/13/08/17/mrnzky-saudi-dan-tiga-negara-teluk-dukung-pembantaian-di-mesir; http://www.arrahmah.com/news/2013/08/17/pemerintah-arab-saudi-mendukung-kebrutalan-junta-militer-mesir.html; http://dunia.news.viva.co.id/news/read/437063-raja-arab-saudi-dukung-militer-mesir)

Masjid Rabi'ah Al Adawiyah dibakar junta militer
Masjid Rabi'ah Al Adawiyah dibakar junta militer

KOrban kebrutalan junta militer
KOrban kebrutalan junta militer

Apakah karena Assisi, Arab Saudi dan ulamanya menganggap Ikhwanul Muslimin itu golongan Khawarij atau terorisme, sehingga merasa bukan saudaranya dan layak dibantai seperti dalam hadits beirkut ini (baca juga pendapat http://www.pkspiyungan.org/2013/08/bayan-al-qardhawi-atas-tuduhan-ikhwan.html ) :

إنَّمِن بعْدِي مِنْ أُمَّتِي قَوْمًا يَقْرَؤُنَ اْلقُرآنَ لاَ يُجَاوِزُ حَلاَقِمَهُمْيَقْتُلُوْنَ أَهْلَ اْلإسْلاَمِ وَيَدَعُوْنَ أَهْلَ اْلأَوْثَانِ، يَمْرُقُوْنَمِنَ
اْلإسْلاَمِ كمَا يَمْرُقُ السَّهْمُ مَنَ الرَّمِيَّةِ، لَئِنْ أَدْرَكْتُهُمْلَأَقْتُلَنَّهُمْ قَتْلَ عَادٍ

“ Sesungguhnya setelah wafatku kelak akan ada kaum yang pandai membaca al-Quran tetapi tidak sampaimelewati kerongkongan mereka. Mereka membunuh orang Islam dan membiarkan penyembah berhala, mereka lepas dari Islam seperti panah yang lepas daribusurnya seandainya (usiaku panjang dan) menjumpai mereka (kelak), maka aku akan memerangi mereka seperti memerangi (Nabi Hud) kepada kaum ‘Aad “.(HR. Abu Daud, kitab Al-Adab bab Qitaalul Khawaarij : 4738)

يَأْتِيْ فِى آخِرِ الزَّمَانِ ، قَوْمٌ حُدَثَاءُ اْلاَسْنَانِ ، سُفَهَاءُ اْلاَحْلاَمِ ، يَقُوْلُوْنَ مِنْ خَيْرِ قَوْلِ الْبَرِيَّةِ ، يَمْرُقُوْنَ مِنَ اْلاِسْلاَمِ كَمَا يَمْرُقُ السَّهْمُ مِنَ الرَّمِيَّةِ ، فَإِنَّمَا لَقِيْتُمُوْهُمْ فَاقْتُلُوْهُمْ ، فَإِنَّ فِيْ قَتْلِهِمْ أَجْرًا لِمَنْ قَتَلَهُمْ يَوْمَ الْقَيَامَةِ.

“Akan muncul di akhir zaman suatu kaum yang muda belia, akalnya rusak, mereka berucap dengan sebaik-baik ucapan (al-Quran/hadits), iman mereka tidak sampai melebihi tenggorokan mereka, mereka terlepas dari agama sebagaimana lepasnya anak panah dari busurnya. Di mana sahaja kamu menemui mereka, bunuhlah mereka, kerana sesungguhnya dalam pembunuhan terhadap mereka terdapat pahala di akhirat bagi orang yang membunuh mereka”.[HR Bukhari dan Muslim]

Lalu akhirnya kita melihat siapa yang Khawarij ??? Siapa membunuh orang Islam dan membiarkan penyembah berhala ??? Bukankah mereka yang dibunuh dan dibantai adalah orang-orang muslim juga ???
Sekarang terbukti sekarang siapa yang yang membunuh siapa dan siapa yang mendukung???

Bukankah Allah dan Rasul-Nya telah berfirman:


إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ إِخْوَةٌ فَأَصْلِحُوا بَيْنَ أَخَوَيْكُمْ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ
"Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara. Sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara kedua saudaramu (yang berselisih) itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat."

Dan haram membunuh orang muslim tanpa haq?

“Dan janganlah kamu cenderung kepada orang-orang yang zalim yang menyebabkan kamu disentuh api neraka, dan sekali-kali kamu tiada mempunyai seorang penolong pun selain daripada Allah, kemudian kamu tidak akan diberi pertolongan.” (QS Hud: 113)

 “Dan barang siapa yang membunuh seorang mukmin dengan sengaja, maka balasannya ialah Jahanam, kekal ia di dalamnya dan Allah murka kepadanya, dan mengutukinya serta menyediakan azab yang besar baginya.” (QS An Nisa: 93)

Hadis riwayat At Tirmidzi, An Nasai dan Ibnu Majah dari Abdullah bin Amru. Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam menyatakan bahwa hancurnya dunia lebih ringan daripada membunuh seorang pria muslim.

Hadis riwayat At Tirmidzi dari Abu Said Al Khudri dan Abu Hurairah. Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam menyatakan jika penduduk langit dan bumi bekerjasama menumpahkan darah seorang Mukmin maka Allah akan memasukkannya ke dalam neraka.

HIKMAH : Jangan merasa paling benar dan menganggap orang lain ahli bid'ah dan khawarij. Karena mudahnya kita menganggap org lain ahli bid'ah atau khawarij akan mudah terjadi permusuhan dan pertumpahan darah. Contoh dengan hadits ttg khawarij seperti tersebut di atas (“Akan muncul di akhir zaman suatu kaum yang muda belia, akalnya rusak, mereka berucap dengan sebaik-baik ucapan (al-Quran/hadits), iman mereka tidak sampai melebihi tenggorokan mereka, mereka terlepas dari agama sebagaimana lepasnya anak panah dari busurnya. Di mana sahaja kamu menemui mereka, bunuhlah mereka, kerana sesungguhnya dalam pembunuhan terhadap mereka terdapat pahala di akhirat bagi orang yang membunuh mereka”.[HR Bukhari dan Muslim]) maka membunuh pendemo atau org Ikhwanul Muslimin yang dianggap khawarij itu mempunyai pahala yang besar. Na'udzubillah min dzaalik

LAMBANG MATA SATU

Sahabat Hikmah...
Salah seorang teman memperlihatkan lambang-lambang yang digunakan oleh pemerintah Arab Saudi adalah lambang mata satu dan segitiga iluminati, dia bertanya "Apakah itu lambang Dajjal?" Saya sempat kaget dan heran juga, tapi saya tidak bisa menjawab. Yang saya tahu itu adalah lambang All Seeing Eye. Dan apa maksud Kerajaan SAudi menggunakan lambang mata satu dan lambang segi tiga tersebut saya kurang tahu.

Wallahu a'lam bishshawab

HIKMAH : Kita harus lebih berhati-hati dalam membuat lambang-lambang, dimana lambang-lambang itu adalah lambang kekafiran.

Terjemahan: Dari Ibnu Umar Radiyallahu’anhuma ia berkata: Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wa Sallam bersabda: “Barangsiapa menyerupai suatu kaum, maka ia termasuk golongan mereka.” (HR. Abu Daud, Hadits ini dinilai shahih oleh Ibnu Hibban.).

OFA





Gambar-gambar yang ditunjukkan teman saya:

Badge Asykar Haji Masjidil Haram . Ada lamabang mata satu di tengah gambar kitab
Badge Asykar Haji Masjidil Haram . Ada lamabang mata satu di tengah gambar kitab

Logo Mata satu di lengan Polisi Arab Saudi
Logo Mata satu di lengan Polisi Arab Saudi

Lambang Kepolisian Arab Saudi
Lambang Kepolisian Arab Saudi

Lambang Organisasi Kebudayaan dan Kesenian Arab saudi
Lambang Organisasi Kebudayaan dan Kesenian Arab saudi

Festival Kesenian Arab Saudi
Festival Kesenian Arab Saudi

Unit Pemantau Kecepatan Arab Saudi
Unit Pemantau Kecepatan Arab Saudi

Deparrtemen dalam negeri menggunakan simbol segitiga iluminati
Deparrtemen dalam negeri menggunakan simbol segitiga iluminati

Bandingkan dengan Mata-Horus dan iluminati pada uang dollar Amerika
Bandingkan dengan Mata-Horus dan iluminati pada uang dollar Amerika

Badge
Badge

Badge
Badge

Foto Keluarga. Ada lambang mata horus di atas.
Foto Keluarga. Ada lambang mata horus di atas.

Lambang mata horus
Lambang mata horus

Tugu Jeddah Eye di ibu kota Jeddah
Tugu Jeddah Eye di ibu kota Jeddah

HUBUNGAN DENGAN SALAFY INDONESIA
Bagaimana dengan hubungannya Salafy Indonesia dnegan Arab Saudi?
Setelah dilakukan pengamatan, penerbit dan radio Salafy juga mempunyai lambang ALL SEEING EYE (http://www.suara-muslim.com/2013/06/skandal-illuminati-radio-rodja.html). Apakah itu semua hanya kebetulan belaka? Apakah ikhwah Salafy menyadari hal ini? Saya sakin mereka tidak menyadarinya. Bisa jadi lambang-lambang itu dibuat dari Arab Saudi yang memang sangat mengagung-agungkan lambang ALL SEEING EYE. Wallhu a'lam bishshawab.

Pustaka Imam Syafi'i, Penerbit Salafy di Indonesia
Pustaka Imam Syafi'i, Penerbit Salafy di Indonesia

Radio Rodja, Radio Salafy di Indonesia
Radio Rodja, Radio Salafy di Indonesia

LAMBANG MATA SATU (ALL SEEING EYE)

Menurut Penjelasan yang Ada tentang ALL SEEING EYE :

All seeing eye, istilah ini berarti “mata yang melihat segala hal,” yaitu sebuah mata (dalam keyakinan illuminati dan freemason) yang dapat melihat segala sesuatu, terutama untuk melihat dan mengontrol semua manusia di dunia ini. Iblis suka meniru apa yang Allah kerjakan dan all seeing eye juga adalah tiruan Iblis yang diambil dari lambang supreme being-nya bangsa Israel, namun agak berbeda sedikit dimana mata yang sebelumnya ada dua (sepasang) sekarang menjadi satu mata saja. Ke-Maha Melihatan Tuhan dan kepercayaan bangsa Israel bahwa mereka adalah biji mata Allah ditiru oleh Iblis. 

Mata yang digunakan kaum illuminati diambil dari mata kepercayaan orang Mesir kuno yang bernama Horus (eye of Horus) atau Mata Ra. Dalam mitos Mesir diceritakan bahwa pada waktu Horus (dewa elang) bertarung dengan Seth (dewa gurun, badai dan kekacauan)- salah satu matanya terluka parah, yang kemudian disembuhkan oleh Isis ayahnya. Namun sejak ia menjadi dewa langit mata Horus dianggap mewakili Matahari pada mata kanannya dan bulan pada mata kirinya. Mengapa bulan ? karena mata kirinya pernah terluka sehingga menjadi lebih redup dibanding yang satunya.

Oleh sebab itu para penyembah Iblis itu (Illuminati dan Freemason) menggunakan mata kanan Horus /matahari (Ra) sebagai lambang ke-maha melihatan versi mereka. Sedangkan segitiga adalah tiruan dari trinitas dalam keyakinan umat Kristiani (Allah Bapa, Yesus Kristus, dan Roh Kudus)

SEJARAH BERDIRINYA ARAB SAUDI

Pergilah ke tempat penyewaan VCD atau DVD, cari sebuah film yang dirilis tahun 1962 berjudul ‘Lawrence of Arabia’ dan tontonlah. Di dalam film yang banyak mendapatkan penghargaan internasional tersebut, dikisahkan tentang peranan seorang letnan dari pasukan Inggris bernama lengkap Thomas Edward Lawrence, anak buah dari Jenderal Allenby (jenderal ini ketika merebut Yerusalem menginjakkan kakinya di atas makam Salahuddin Al-Ayyubi dan dengan lantang berkata, “Hai Saladin, hari ini telah kubalaskan dendam kaumku dan telah berakhir Perang Salib dengan kemenangan kami!”).

Film ini memang agak kontroversial, ada yang membenarkan namun ada juga yang menampiknya. Namun produser mengaku bahwa film ini diangkat dari kejadian nyata, yang bertutur dengan jujur tentang siapa yang berada di balik berdirinya Kerajaan Saudi Arabia.

Konon kala itu Jazirah Arab merupakan bagian dari wilayah kekuasaan Kekhalifahan Turki Utsmaniyah, sebuah kekhalifahan umat Islam dunia yang wilayahnya sampai ke Aceh. Lalu dengan bantuan Lawrence dan jaringannya, suatu suku atau klan melakukan pemberontakan (bughot) terhadap Kekhalifahan Turki Utsmaniyah dan mendirikan kerajaan yang terpisah, lepas, dari wilayah kekhalifahan Islam itu.

Bahkan di film itu digambarkan bahwa klanSaud dengan bantuan Lawrence mendirikan kerajaan sendiri yang terpisah dari khilfah Turki Utsmani. Sejarahwan Inggris, Martin Gilbert, di dalam tulisannya“Lawrence of Arabia was a Zionist” seperti yang dimuat di Jerusalem Post edisi 22 Februari 2007, menyebut Lawrence sebagai agen Zionisme.
Sejarah pun menyatakan, hancurnya Kekhalifahan Turki Utsmani ini pada tahun 1924 merupakan akibat dari infiltrasi Zionisme setelah Sultan Mahmud II menolak keinginan Theodore Hertzl untuk menyerahkan wilayah Palestina untuk bangsa Zionis-Yahudi. Operasi penghancuran Kekhalifahan Turki Utsmani dilakukan Zionis bersamaan waktunya dengan mendukung pembrontakan Klan Saud terhadap Kekalifahan Utsmaniyah, lewat Lawrence of Arabia.

Entah apa yang terjadi, namun hingga detik ini, Kerajaan Saudi Arabia, walau Makkah al-Mukaramah dan Madinah ada di dalam wilayahnya, tetap menjadi sekutu terdekat Amerika Serikat. Mereka tetap menjadi sahabat yang manis bagi Amerika.

Selain film ‘Lawrence of Arabia’, ada beberapa buku yang bisa menggambarkan hal ini yang sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Antara lain:
  • Wa’du Kissinger (Belitan Amerika di Tanah Suci, Membongkar Strategi AS Menguasai Timur Tengah, karya DR. Safar Al-Hawali—mantan Dekan Fakultas Akidah Universitas Ummul Quro Makkah, yang dipecat dan ditahan setelah menulis buku ini, yang edisi Indonesianya diterbitkan Jazeera, 2005)
  • Dinasti Bush Dinasti Saud, Hubungan Rahasia Antara Dua Dinasti Terkuat Dunia (Craig Unger, 2004, edisi Indonesianya diterbitkan oleh Diwan, 2006)
  • Timur Tengah di Tengah Kancah Dunia (George Lenczowski, 1992)
  • History oh the Arabs (Philip K. Hitti, 2006)

(http://www.eramuslim.com/berita/tahukah-anda/lawrence-of-arabia-di-balik-berdirinya-kerajaan-saudi.htm#.UiW629iDqaF)
 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Online Project management